Hello Kitty memang terkenal lucu dan imut. Namun sebenarnya hal tersebut tidak sepenuhnya benar. Ada fakta-fakta lain yang menyeramkan dibalik nama Hello Kitty ini. Salah satunya adalah kasus kriminal yang diberi nama "Hello Kitty". Kejadiannya pembunuhan Hello Kitty ini terjadi di Hong Kong pada akhir abad ke-20.
Hello Kitty Murder adalah istilah yang diberikan untuk peristiwa pembunuhan sadis yang terjadi di Hong Kong yang tepatnya pada tahun 1999. Kasus pembunuhan itu langsung menjadi sensasi dan menimbulkan kehebohan di kota tersebut.
Latar Belakang Pembunuhan
Fan Man-Yee alias Ah Map berusia 23 tahun, dia bekerja sebagai pelayan di klub malam dan juga sebagai PSK. Pada suatu hari dia bertemu dengan Chan Man-Lok berusia 34 tahun (Salah satu pembunuh Ah Map), tepatnya pada tahun 1997 di sebuah villa. Chan sebenarnya adalah seorang kriminal, mafia lokal, penjual narkotik, dan juga lintah darat yang memiliki koneksi cukup luas saat itu.
Chan mulai menjadi pelanggan tetap Ah Map sejak saat itu. Namun pada tahun 1999, Chan murka kepada Ah Map. Hal tersebut dikarenakan Ah Map sedang memiliki masalah keuangan sehingga dia mencuri dompet Chan yang ketika itu berisi uang sebanyak $4.000. Namun Ah Map tidak mencuri dan kabur begitu saja, dia mengembalikan dompet tersebut ketika Ah Map sudah memiliki uang. Bahkan Ah Map mengembalikan dompet Chan dengan menambahkan uang sebesar $10.000. Namun Chan tidak merasa puas dengan jumlah uang yang dikembalikan oleh Ah Map. Chan tetap meminta tambahan uang sebanyak beberapa ribu dollar lagi.
Namun sayangnya Ah Map tidak sanggup memenuhi tuntutan bunga yang sangat besar tersebut. Chan memerintah anak buahnya untuk menculik Ah Map untuk dijadikan sebagai PSK miliknya. Namun rencana Chan tidak berjalan dengan baik. Melihat kondisi Ah Map yang babak belur usai dihajar oleh anak buah Chan, Ah Map menjadi tidak laku dan tidak ada pelanggan yang menyewa jasanya.
Kesal karena hal tersebut, Chan kemudian menyekap Ah Map di apartemen Chan di daerah Granville Road. Ah Map disiksa oleh Chan dan anak buahnya sebagai bahan hiburan. Mulai dari membakar sedotan dan disundutkan kekulit Ah Map, meneteskan lelehan plastik ke kaki Ah Map, meneteskan saus cabai ke luka Ah Map, hingga menyemprotkan saus tiram ke wajahnya. Tidak hanya itu, mereka juga memukuli Ah Map dengan batang logam maupun plastik.
Bahkan tidak sampai disitu, mereka juga membakar kaki Ah Map, menyetum Ah Map dengan kabel listrik, dan kesadisan lainnya adalah para pelaku memaksa Ah Map memakan kotoran manusia dan juga meminum air kencing mereka. Jika Ah Map menolak menelannya atau memuntahkannya, para pelaku akan menyiksa Ah Map lebih keras lagi.
Penyiksaan tersebut terjadi selama satu bulan. Hingga pada suatu hari, Ah Map ditemukan tak bernyawa lagi. Ketika itu Ah Map ditemukan tewas oleh Melody yang merupakan pacar dari anak buah Chan. Chan kemudian memutuskan untuk memusnahkan mayat Ah Map.
Tubuhnya dipotong-potong dengan menggunakan gergaji, dikuliti hingga dagingnya lenyap. Isi perut dan tengkoraknya direbus sampai tidak tercium lagi baunya. Tengkoraknya kemudian disembunyikan ke dalam Hello Kitty yang menyerupai putri duyung.
Hello Kitty Murder adalah istilah yang diberikan untuk peristiwa pembunuhan sadis yang terjadi di Hong Kong yang tepatnya pada tahun 1999. Kasus pembunuhan itu langsung menjadi sensasi dan menimbulkan kehebohan di kota tersebut.
Latar Belakang Pembunuhan
Fan Man-Yee alias Ah Map berusia 23 tahun, dia bekerja sebagai pelayan di klub malam dan juga sebagai PSK. Pada suatu hari dia bertemu dengan Chan Man-Lok berusia 34 tahun (Salah satu pembunuh Ah Map), tepatnya pada tahun 1997 di sebuah villa. Chan sebenarnya adalah seorang kriminal, mafia lokal, penjual narkotik, dan juga lintah darat yang memiliki koneksi cukup luas saat itu.
Chan mulai menjadi pelanggan tetap Ah Map sejak saat itu. Namun pada tahun 1999, Chan murka kepada Ah Map. Hal tersebut dikarenakan Ah Map sedang memiliki masalah keuangan sehingga dia mencuri dompet Chan yang ketika itu berisi uang sebanyak $4.000. Namun Ah Map tidak mencuri dan kabur begitu saja, dia mengembalikan dompet tersebut ketika Ah Map sudah memiliki uang. Bahkan Ah Map mengembalikan dompet Chan dengan menambahkan uang sebesar $10.000. Namun Chan tidak merasa puas dengan jumlah uang yang dikembalikan oleh Ah Map. Chan tetap meminta tambahan uang sebanyak beberapa ribu dollar lagi.
Namun sayangnya Ah Map tidak sanggup memenuhi tuntutan bunga yang sangat besar tersebut. Chan memerintah anak buahnya untuk menculik Ah Map untuk dijadikan sebagai PSK miliknya. Namun rencana Chan tidak berjalan dengan baik. Melihat kondisi Ah Map yang babak belur usai dihajar oleh anak buah Chan, Ah Map menjadi tidak laku dan tidak ada pelanggan yang menyewa jasanya.
Kesal karena hal tersebut, Chan kemudian menyekap Ah Map di apartemen Chan di daerah Granville Road. Ah Map disiksa oleh Chan dan anak buahnya sebagai bahan hiburan. Mulai dari membakar sedotan dan disundutkan kekulit Ah Map, meneteskan lelehan plastik ke kaki Ah Map, meneteskan saus cabai ke luka Ah Map, hingga menyemprotkan saus tiram ke wajahnya. Tidak hanya itu, mereka juga memukuli Ah Map dengan batang logam maupun plastik.
Bahkan tidak sampai disitu, mereka juga membakar kaki Ah Map, menyetum Ah Map dengan kabel listrik, dan kesadisan lainnya adalah para pelaku memaksa Ah Map memakan kotoran manusia dan juga meminum air kencing mereka. Jika Ah Map menolak menelannya atau memuntahkannya, para pelaku akan menyiksa Ah Map lebih keras lagi.
Penyiksaan tersebut terjadi selama satu bulan. Hingga pada suatu hari, Ah Map ditemukan tak bernyawa lagi. Ketika itu Ah Map ditemukan tewas oleh Melody yang merupakan pacar dari anak buah Chan. Chan kemudian memutuskan untuk memusnahkan mayat Ah Map.
Tubuhnya dipotong-potong dengan menggunakan gergaji, dikuliti hingga dagingnya lenyap. Isi perut dan tengkoraknya direbus sampai tidak tercium lagi baunya. Tengkoraknya kemudian disembunyikan ke dalam Hello Kitty yang menyerupai putri duyung.
0 komentar:
Posting Komentar