Terseram.com- Untuk interaksi dengan hantu, konon manusia harus mempersembahkan sesaji. Ya, sekumpulan benda-benda atau makanan yang dapat mengundang hantu datang, itulah sesaji yang dalam bahasa Jawa disebut sebagai Sajen.
Sesaji atau Sajen ini sebenarnya baik atau buruk sih untuk manusia? Kalau menurut penulis, ini amat buruk. Sebab, sesaji bisa menimbulkan candu. Seseorang yang terbiasa melakukan persembahan pada hantu akan sulit lepas dari kebiasaan ini. Padahal sejatinya, manusia tidak boleh mempersembahkan dan menyembah apapun dan siapapun, selain Allah.
Bukankah praktek memberikan sesaji pada hantu biasanya dilakukan untuk tujuan mendapatkan sesuatu. Misalnya karena memiliki hajat ingin kaya, ingin dagangannya laris, ingin awet muda, ingin sakti, dan ingin-ingin yang lainnya. Sungguh, berharap keinginan diri dapat dikabulkan oleh hantu sama saja sedang membiarkan keimanan runtuh. Sama saja telah melakukan perbuatan syirik yang dosa besar.
Apakah manusia kira hantu benar-benar menikmati sesaji itu? Sesungguhnya mayoritas sesaji yang diberikan manusia kepada hantu adalah wujud perilaku jin saja yang ingin menjebloskan manusia ke dalam kubungan syirik. Mereka tidak benar-benar menikmati apa yang diberikan manusia karena sesaji itu sifatnya materi alias kebendaan, sedangkan hantu atau jin itu spirit alias ruh.
Memang dalam tataran energi, segala benda di alam semesta ini dapat memendarkan energi. Beberapa orang memberikan pemakluman bahwa meski sesaji yang mereka persembahkan nampak masih utuh, sebenarnya energinya telah diserap oleh hantu. Namun ini sama sekali tidak mengurangi preferensi nilai buruk atas perilaku syirik. Yang namanya kalau sudah musyrik ya musyrik!
Efek paling buruk dari segalanya adalah hantu akan terus-menerus menjerumuskan. Mereka tidak akan pernah puas mengikatkan manusia dalam perjanjian-perjanjian gelap demi hedonisme dunia. Dan pada akhirnya seumur hidupnya manusia akan terus memberi sesaji-sesaji. Meski pada suatu hari, nurani manusia mulai sadar kesalahannya, lepas dari candu memberi sesaji pada hantu bukan perkara mudah. Bahkan banyak kasus berujung pada penyakit dan kematian. Ya, pada akhirnya orang yang syirik akan sakit-sakitan, atau meninggal secara misterius.
Maka dari itu, mulai sekarang, STOP beri sesaji pada hantu! Sebelum menjadi candu! Kembalikan kepemimpinan diri hanya kepada Allah. Jika memiliki keinginan, maka mintalah pada Allah, bukannya hantu!
Sesaji atau Sajen ini sebenarnya baik atau buruk sih untuk manusia? Kalau menurut penulis, ini amat buruk. Sebab, sesaji bisa menimbulkan candu. Seseorang yang terbiasa melakukan persembahan pada hantu akan sulit lepas dari kebiasaan ini. Padahal sejatinya, manusia tidak boleh mempersembahkan dan menyembah apapun dan siapapun, selain Allah.
Bukankah praktek memberikan sesaji pada hantu biasanya dilakukan untuk tujuan mendapatkan sesuatu. Misalnya karena memiliki hajat ingin kaya, ingin dagangannya laris, ingin awet muda, ingin sakti, dan ingin-ingin yang lainnya. Sungguh, berharap keinginan diri dapat dikabulkan oleh hantu sama saja sedang membiarkan keimanan runtuh. Sama saja telah melakukan perbuatan syirik yang dosa besar.
Apakah manusia kira hantu benar-benar menikmati sesaji itu? Sesungguhnya mayoritas sesaji yang diberikan manusia kepada hantu adalah wujud perilaku jin saja yang ingin menjebloskan manusia ke dalam kubungan syirik. Mereka tidak benar-benar menikmati apa yang diberikan manusia karena sesaji itu sifatnya materi alias kebendaan, sedangkan hantu atau jin itu spirit alias ruh.
Memang dalam tataran energi, segala benda di alam semesta ini dapat memendarkan energi. Beberapa orang memberikan pemakluman bahwa meski sesaji yang mereka persembahkan nampak masih utuh, sebenarnya energinya telah diserap oleh hantu. Namun ini sama sekali tidak mengurangi preferensi nilai buruk atas perilaku syirik. Yang namanya kalau sudah musyrik ya musyrik!
Efek paling buruk dari segalanya adalah hantu akan terus-menerus menjerumuskan. Mereka tidak akan pernah puas mengikatkan manusia dalam perjanjian-perjanjian gelap demi hedonisme dunia. Dan pada akhirnya seumur hidupnya manusia akan terus memberi sesaji-sesaji. Meski pada suatu hari, nurani manusia mulai sadar kesalahannya, lepas dari candu memberi sesaji pada hantu bukan perkara mudah. Bahkan banyak kasus berujung pada penyakit dan kematian. Ya, pada akhirnya orang yang syirik akan sakit-sakitan, atau meninggal secara misterius.
Maka dari itu, mulai sekarang, STOP beri sesaji pada hantu! Sebelum menjadi candu! Kembalikan kepemimpinan diri hanya kepada Allah. Jika memiliki keinginan, maka mintalah pada Allah, bukannya hantu!
0 komentar:
Posting Komentar