Artikel ini tampaknya sedikit konyol dengan pertanyaan, "bisakah orang yang kesurupan sadar sendiri, tanpa bantuan orang lain?" Bagaimana menurut kamu, apakah bisa orang yang lagi kesurupan sadar sendiri tanpa bantuan orang lain? Sepertinya sih nggak mungkin ya.Tapi kalau nggak mungkin, mana mungkin admin bakal menulis ini, hehe.
Jadi ternyata orang yang lagi kesurupan bisa banget loh buat sadar sendiri tanpa bantuan orang lain. Caranya? Caranya adalah dengan melakukan pengendalian ruh agar ruh selalu sadar terhadap wadahnya, berupa badan kita sebagai manusia.
Dalam kondisi kesurupan, seorang manusia itu sedang lengah pengendalian ruhnya, sehingga wadah atau badannya menjadi memiliki celah. Celah inilah yang membuat entitas energi gaib menyusup dan mengendalikan badan kita.
Dalam kondisi kesurupan, sebenarnya ada tahap di mana, ruh masih sadar bahwa dirinya terancam oleh entitas gaib itu. Sebaiknya dikala sadar itulah ruh melakukan perlawanan dengan entitas gaib. Apakah perlawanan ini mungkin bisa dilakukan? Sangat mungkin karena ruh manusia dan entitas makhluk gaib itu berada di dimensi yang sama. Jadi bisa saling serang.
Cara ruh untuk menyerang makhluk gaib itu sama saja dengan cara manusia saat berkelahi dengan sesama manusia. Ditonjok saja dan ditendang. Bahkan, di dalam dimensi gaib, ruh manusia bisa menyerang dengan sebuah bola energi yang dikenal sebagai chi ball. Bola energi ini dibuat dengan cara manifestasi pikiran dan membentuk energi pikiran itu menjadi bola energi.
Tapi bila hanya mengandalkan energi pikiran, chi ball menjadi kurang dasyat tenaganya. Oleh karena itu, dibutuhkan energi kosmos atau alam semesta yang luas. Seraplah energi alam semesta dari alam gaib, dan buatlah chiball yang dasyat untuk menyerang energi gaib yang gelap itu.
Jika pertarungan sudah selesai. Segeralah kembali ke tubuh. Ruh akan mampu kembali ke wadahnya hanya dengan afirmasi untuk kembali ke badan. Sebagaimana seperti saat meraga sukma atau astral projection. Kenapa bisa begini? Karena ruh itu memiliki tali spiritual yang terhubung dengan badan. Maka dari itu, dalam pertarungan saat kesurupan, ruh harus bisa menjaga tali ini jangan sampai putus. Karena kalau sudah putus, bisa menyebabkan kematian atau kegilaan.
Jadi ternyata orang yang lagi kesurupan bisa banget loh buat sadar sendiri tanpa bantuan orang lain. Caranya? Caranya adalah dengan melakukan pengendalian ruh agar ruh selalu sadar terhadap wadahnya, berupa badan kita sebagai manusia.
Dalam kondisi kesurupan, seorang manusia itu sedang lengah pengendalian ruhnya, sehingga wadah atau badannya menjadi memiliki celah. Celah inilah yang membuat entitas energi gaib menyusup dan mengendalikan badan kita.
Dalam kondisi kesurupan, sebenarnya ada tahap di mana, ruh masih sadar bahwa dirinya terancam oleh entitas gaib itu. Sebaiknya dikala sadar itulah ruh melakukan perlawanan dengan entitas gaib. Apakah perlawanan ini mungkin bisa dilakukan? Sangat mungkin karena ruh manusia dan entitas makhluk gaib itu berada di dimensi yang sama. Jadi bisa saling serang.
Cara ruh untuk menyerang makhluk gaib itu sama saja dengan cara manusia saat berkelahi dengan sesama manusia. Ditonjok saja dan ditendang. Bahkan, di dalam dimensi gaib, ruh manusia bisa menyerang dengan sebuah bola energi yang dikenal sebagai chi ball. Bola energi ini dibuat dengan cara manifestasi pikiran dan membentuk energi pikiran itu menjadi bola energi.
Tapi bila hanya mengandalkan energi pikiran, chi ball menjadi kurang dasyat tenaganya. Oleh karena itu, dibutuhkan energi kosmos atau alam semesta yang luas. Seraplah energi alam semesta dari alam gaib, dan buatlah chiball yang dasyat untuk menyerang energi gaib yang gelap itu.
Jika pertarungan sudah selesai. Segeralah kembali ke tubuh. Ruh akan mampu kembali ke wadahnya hanya dengan afirmasi untuk kembali ke badan. Sebagaimana seperti saat meraga sukma atau astral projection. Kenapa bisa begini? Karena ruh itu memiliki tali spiritual yang terhubung dengan badan. Maka dari itu, dalam pertarungan saat kesurupan, ruh harus bisa menjaga tali ini jangan sampai putus. Karena kalau sudah putus, bisa menyebabkan kematian atau kegilaan.
0 komentar:
Posting Komentar