Namanya adalah kapal Ourang Medan. Sebuah kapal yang beroperasi pada masa pemerintahan Hindia-Belanda. Konon kabarnya, kapal ini merupakan kapal hantu. Karena tragedi yang menimpanya sungguh menyeramkan.
Bagaimana bisa, pada tahun 1947, dua kapal milik armada laut Amerika Serikat yaitu City of Baltimore dan Silver Star yang tengah berlayar di Selat Malaka, mendapatkan pesan morse dari sebuah kapal yang tak jauh dari mereka. Ini pesan tersebut berupa informasi bahwa kapten kapal, ABK, dan seluruh penumpang kapalnya mati. Crew kapal yang berada di ruang navigasi peta, sekarat semua. Sebentar lagi sang operator yang mengirim morse ini juga akan mati.
Pesan tersebut tidak hanya diterima oleh kedua kapal AS itu. Tetapi juga didengar oleh pos pengamanan dan pemantauan yang tak jauh dari selat malaka. Setelah koordinasi dan ditelusuri titik koordinat sinyal Ourang Medan itu, maka kapal Silver Star yang kebetulan jaraknya dekat dengan kapal naas Ourang Medan pun bergerak ke titik lokasi.
Namun yang mereka dapati sungguh mengerikan. Kapal naas Ourang Medan sudah karam dan hancur mengambang di lautan. Tak hanya itu, mayat crew kapal juga tampak mengerikan. Jasad mereka berteletekan di kapal bagaikan zombie karena mata mereka melotot seperti mau keluar. Ini sungguh kematian dan kecelakaan kapal yang tidak wajar.
Kemungkinan besar kapal Ourang Medan ini sudah lama karam namun baru ditemukan mengapung. Atau bagaimana, pihak kapal Silver Star sulit menjelaskan. Yang jelas pada saat itu, mereka langsung berupaya menarik bangkai kapal untuk dibawa ke pelabuhan terdekat.
Namun pada saat bangkai kapal akan ditarik. Tragedi misterius kembali terjadi. Mendadak bangkai kapal lenyap ke dalam lautan lagi. Beserta seluruh mayat korban Ourang Medan juga tenggelam tak bersisa. Peristiwa tenggelamnya mereka membuat crew Silver Star tertegun dan menjerit ketakutan karena bersamaan dengan peristiwa karam itu, awan gelap mengeliling kapal Ourang Medan.
Entah apa yang terjadi pada kapal Ourang Medan sungguh membuat syok kapten dan ABK Silver Star. Mereka baru pernah mendapati kejadian aneh dan mistis ini. Bagaimana bisa sebuah kapal karam yang mengapung mendadak karam lagi. Mayat-mayatnya juga tampak aneh dengan mata melotot. Belum lagi kabut awan hitam itu.
Karamnya kapal Ourang Medan sama sekali tidak meninggalkan jejak bukti. Bukti hanya berupa kesaksian-kesaksian dari orang yang melihat langsung pesan sandi morse yang dikirimkan itu. Hingga akhirnya, karena tiadanya bukti ini, banyak orang menganggap Kapal Ourang Medan hanya rekayasa saja. Namun banyak pula yang percaya ini kisah nyata.
Bagaimana bisa, pada tahun 1947, dua kapal milik armada laut Amerika Serikat yaitu City of Baltimore dan Silver Star yang tengah berlayar di Selat Malaka, mendapatkan pesan morse dari sebuah kapal yang tak jauh dari mereka. Ini pesan tersebut berupa informasi bahwa kapten kapal, ABK, dan seluruh penumpang kapalnya mati. Crew kapal yang berada di ruang navigasi peta, sekarat semua. Sebentar lagi sang operator yang mengirim morse ini juga akan mati.
Pesan tersebut tidak hanya diterima oleh kedua kapal AS itu. Tetapi juga didengar oleh pos pengamanan dan pemantauan yang tak jauh dari selat malaka. Setelah koordinasi dan ditelusuri titik koordinat sinyal Ourang Medan itu, maka kapal Silver Star yang kebetulan jaraknya dekat dengan kapal naas Ourang Medan pun bergerak ke titik lokasi.
Namun yang mereka dapati sungguh mengerikan. Kapal naas Ourang Medan sudah karam dan hancur mengambang di lautan. Tak hanya itu, mayat crew kapal juga tampak mengerikan. Jasad mereka berteletekan di kapal bagaikan zombie karena mata mereka melotot seperti mau keluar. Ini sungguh kematian dan kecelakaan kapal yang tidak wajar.
Kemungkinan besar kapal Ourang Medan ini sudah lama karam namun baru ditemukan mengapung. Atau bagaimana, pihak kapal Silver Star sulit menjelaskan. Yang jelas pada saat itu, mereka langsung berupaya menarik bangkai kapal untuk dibawa ke pelabuhan terdekat.
Namun pada saat bangkai kapal akan ditarik. Tragedi misterius kembali terjadi. Mendadak bangkai kapal lenyap ke dalam lautan lagi. Beserta seluruh mayat korban Ourang Medan juga tenggelam tak bersisa. Peristiwa tenggelamnya mereka membuat crew Silver Star tertegun dan menjerit ketakutan karena bersamaan dengan peristiwa karam itu, awan gelap mengeliling kapal Ourang Medan.
Entah apa yang terjadi pada kapal Ourang Medan sungguh membuat syok kapten dan ABK Silver Star. Mereka baru pernah mendapati kejadian aneh dan mistis ini. Bagaimana bisa sebuah kapal karam yang mengapung mendadak karam lagi. Mayat-mayatnya juga tampak aneh dengan mata melotot. Belum lagi kabut awan hitam itu.
Karamnya kapal Ourang Medan sama sekali tidak meninggalkan jejak bukti. Bukti hanya berupa kesaksian-kesaksian dari orang yang melihat langsung pesan sandi morse yang dikirimkan itu. Hingga akhirnya, karena tiadanya bukti ini, banyak orang menganggap Kapal Ourang Medan hanya rekayasa saja. Namun banyak pula yang percaya ini kisah nyata.
0 komentar:
Posting Komentar