Terseram.com
Eksistensi
makhluk gaib memang tak pernah lekang oleh waktu. Bahkan sampai saat ini pun legenda
mengenai makhluk gaib masih menjadi topik yang cukup menarik untuk
diperbincangkan. Karena memang banyak orang yang mempercayai jika makhluk gaib
itu ada di sekitar kita, namun tak sedikit pula yang menyebut jika kehadiran
makhluk gaib tak lepas dari halusinasi otak manusia semata.
Saat ini mungkin sudah
banyak masyarakat Makassar atau Sulawesi Selatan yang tidak lagi memercayai
legenda yang berkaitan dengan hantu. Hal itu sendiri tak lepas dari pengaruh
globalisasi dikalangan masyarakat Sulawesi Selatan. Meskipun demikan, sampai
saat ini di Makassar juga masih terdengar legenda mengenai hantu Sumiati. Namun
siapakah sebenarnya hantu Sumiati itu...?
Cerita mengenai hantu Sumiati
sebenarnya sudah mulai beredar sekitar tahun 1980’an. Karena saat itu banyak
warga Makassar yang mengaku melihat sesosok perempuan yang sangat menyeramkan.
Hantu ini juga dikisahkan sering menampakkan wujudnya hampir setiap hari, bukan
hanya di kota Makassar, namun juga sampai ke pelosok-pelosok daerah Sulawesi
Selatan.
Konon, hantu Sumiati
ini sering mengganggu para pria yang sedang mengenakan baju berwarna merah. Namun
sama seperti legenda-legenda hantu di tempat lainnya, legenda hantu Sumiati juga
diceritakan dalam beberapa versi.
Berdasarkan legenda,
Sumiati dahulu dikisahkan sebagai wanita cantik nan jelita yang merantau ke
kota Makassar. Meskipun hidup sebatang kara di Makassar, namun berkat
kecantikannya, Sumiati digilai oleh banyak kaum pria. Sayangnya, paras cantiknya
justu menjadi asal mula petaka yang menimpa dirinya dan juga merenggut
keperawanannya dan bahkan juga nyawanya. Karena pada suatu saat ia diperkosa
secara bergiliran oleh banyak pria, sayangnya ia tidak bisa mengenali para
pelakunya dan yang dia ingat hanyalah salah satu pelaku mengenakan baju
berwarna merah. Sedih karena tersakiti dan merasa terhina, Sumiati akhirnya
memutuskan untuk mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri. Konon, Sumiati gantung
diri di jembatan dekat benteng Fort Rotterdam. Mayatnya pun ditemukan warga
beberapa hari kemudian dan langsung dibawa ke Rumah Sakit Pelamonia, Makassar.
Sejak saat itu lah teror hantu Sumiati mulai marak.
Beberapa tahun setelah
kematiannya, Sumiati dikisahkan bangkit dari kubur untuk membalas dendam atas
perbuatan bejat para lelaki yang tega memperkosanya. Kisah penampakannya dimulai
pada tahun 1990’an, dimana saat itu ada salah seorang warga yang melihat sesosok
wanita dengan wajah sedih dan berjubah merah berada di bawah pohon beringin tua
di salah satu kawasan hutan lindung di Sulawesi Selatan.
Kisah penampakan
Sumiati terus berlanjut setelah beberapa warga juga melihat penampakan wujudnya
di sekitar benteng Fort Rotterdam, pantai Losari, hingga di Rumah Sait Pelamonia,
tempat dimana jasadnya dimandikan sebelum dikebumikan.
0 komentar:
Posting Komentar