Jumat, 09 Desember 2016

Misteri Dejavu, ini 7 Fakta tentang Dejavu

Terseram.com- Dejavu adalah fenomena batin yang dialami seseorang. Di mana orang akan mendadak merasa ingat akan suatu hal, tempat, dan kejadian, padahal belum pernah mengalami kejadian tersebut.

Dejavu erat kaitannya dengan mindpower dalam menyimpan memori jangka panjang. Orang yang sering mengalami Dejavu biasanya memang tergolong orang yang memiliki daya ingat tinggi. Mereka bisa mengingat berbagai hal secara sangat detail. Hingga hal-hal remeh temeh misalnya seperti warna baju orang yang melintas di didekatnya saja sampai hafal.



Namun, fenomena Dejavu pada hakikatnya tergolong jenis pengalaman supranatural yang ajaib. Dejavu juga mengindikasikan tentang adanya kekuatan batin luar biasa yang terpendam di dalam diri manusia. Kekuatan ini adalah sebuah kekuatan untuk merekam kejadian-kejadian yang pernah dialami seseorang pada kehidupan pastlife, nya. Sebuah kehidupan di mana seseorang dulunya pernah alami reinkarnasi.

Mengapa Dejavu dekat dengan reinkarnasi? Karena apa yang membuat seseorang merasa pernah mengalami kejadian serupa atau pernah melihat realitas serupa adalah fakta bahwa di masa lalu, orang itu memang pernah mendapatkan pengalaman macam itu. Di pastlifenya memang pernah alami
 Di masa sebelum dirinya reinkarnasi pernah mengalami.

Berikut adalah 7 fakta tentang Dejavu:

1. Dejavu adalah salah satu fenomena supranatural yang menyangkut dengan daya ingat manusia akan hal-hal detail dalam kehidupannya. Baik kehidupan sekarang atau masa lalu (pastlife).

2. Orang yang mengalami Dejavu akan merasa dirinya pernah mendapatkan pengalaman hidup serupa. Ia merasa mendapatkan 2 kali bahkan lebih kejadian yang sama.

3. Dejavu biasanya meliputi dejavu terhadap realitas ruang dan waktu. Dejavu ini biasanya menyangkut segala hal pada dimensi ruang dan waktu.

4. Orang yang mengalami Dejavu Biasanya terkejut dan muncul rasa takut. Seolah dia akan bisa menebak hal-hal yang bakal terjadi.

5. Meski tergolong kemampuan spiritual, Dejavu sebetulnya bisa dialami oleh semua orang tanpa memandang dia siapa.

6. Dejavu bisa menjadi alat bantu dalam mengambil sikap. Dejavu membuat seseorang menjadi lebih jeli melihat hukum deterministik dan kausalitas alam.

7. Ketika seseorang mengalami Dejavu, maka jiwanya sedang dalam kondisi terbuka. Dejavu seakan menjadi tanda dari aktivitas batin. Semakin sering Dejavu, maka semakin tajamlah firasat batin seseorang.

0 komentar:

Posting Komentar

Tentang Kami | Kontak