Rabu, 12 Oktober 2016

Mengerikan, Inilah Asal-Usul Danau Tengkorak di Himalaya

Terdapat sebuah misteri yang cukup menarik dan terselip di sudut terpencil Himalaya pada ketinggian 5.029 mdpl di negara India, bagian Uttarakhan, Roopkund. Karena di tempat tersebut terdapat sebuah danau yang dijuluki sebagai ‘Danau Tengkorak’.

Tempat itu mulai dikenal sebagai danau tengkorak setelah salah satu penjaga taman nasional mendatangi tempat tersebut dan menemukan sekitar 600 kerangka manusia pada tahun 1942. Penemuan sekitar 74 tahun yang lalu itu membuat danau tengkorak menjadi sebuah tempat yang baru untuk melakukan berbagai eksperimen dan penelitian.


Para ilmuwan pun segera melakukan penanggalan karbon untuk mengetahui usia kerangka-kerangka tersebut. Berdasarkan hasilnya, kerangka-kerangka di danau tersebut sudah ada sejak abad ke-12 sampai 15 Masehi. Para ilmuwan juga berspekulasi bahwa kematian di danau tersebut disebabkan oleh berbagai bencana alam seperti badai salju, longsor, atau epidemi. Namun kontroversi masih berkembang sampai saat ini mengenai tujuan mereka untuk mendatangi danau tersebut, mengingat letaknya yang sangat jauh terpencil dan memiliki suhu yang sangat ekstrem. Bahkan untuk mencapai tempat tersebut membutuhkan perjalanan selama empat hingga lima hari dari desa terdekat.


Sebagian orang juga masih menghubungkan kerangka-kerangka tersebut dengan cerita rakyat lokal. Beberapa ilmuwan yang lain juga memperkirakan bahwa mereka yang tewas adalah para pedagang Tibet yang tersesat, orang-orang yang melakukan bunuh diri massal, dan tentara yang kalah perang.


Pada awal tahun 2000’an, National Geographic Channel (NGC) mengirimkan tim untuk kembali memeriksa usia dari kerangka-kerangka tersebut. Mereka menyimpulkan jika penanggalan carbon yang pertama adalah salah, karena sebenarnya kerangka-kerangka tersebut sudah ada sejak abad ke-9. Tak hanya itu, para ilmuwan dari NGC juga melakukan pemeriksaan terhadap kerangka-kerangka tersebut untuk mengetahui apakah mereka mengalami patah tulang. Karena ditempat itu sering terjadi hujan badai yang disertai dengan bola es (hailstorm) yang bisa muncul secara tiba-tiba. Bola-bola es ditempat tersebut juga memiliki volume yang cukup besar, karena rata-rata sebesar bola tenis.


Tak heran jika siapa pun yang terkena hailstorm di tempat tersebut bisa tewas seketika. Udara beku dan hantaman bola-bola es akan menyebabkan holocaust atau kematian massal bagi mereka.

0 komentar:

Posting Komentar

Tentang Kami | Kontak